Sekitar Bulan September lalu Lazismu Kabupaten Pasuruan mengikuti pelatihan pengelola BankZiska di Unida Gontor. Lazismu Kabupaten Pasuruan kemudian tertarik dan ingin mendirikan BankZiska di daerahnya. Baru awal bulan November ini Lazismu Kabupaten Pasuruan memutuskan utuk megirim perwakilannya mengikuti kegiatan training BankZiska selama kurang lebih sepekan di Ponorogo. Mereka dibekali dengan materi terkait dengan administrasi dan operasional BankZiska. Dengan harapan setelah mengikuti training ini mereka bisa mendirikan BankZiska di daerahnya.
Dua minggu setelah training yaitu tepatnya pada hari ini sabtu 27 November 2021 Kabupaten Pasuruan telah resmi melaunchig BankZiska di daerahnya. Acara Launching Bankziska Kabupaten Pasuruan di mulai siang hari dan langsung dihadiri oleh Ketua Lazismu Jawa Timur, Direktur Utama BankZiska Jawa Timur dan beberapa pengurus Lazimu Wilayah Jawa Timur. Meskipun disela-sela launching ini sempat diguyur hujan namun, acara launching Bankziska tetap berjalan lancar dengan awal pencairan pembiayaan sepuluh mitra. Bankziska Pasuruan diresmikan langsung oleh Ketua Lazismu Jawa Timur.
Adapun susunan personalia yang telah ditetapkan dalam Surat Keputusan Lazismu Wilayah Jawa Timur terdiri dari Komite Pembiayaan yaitu Drs. Muhammad Okbah dan Budi Indriastuti, Manager Bankziska Dzulfikri Safrian, S.E. , Bagian Operasional yaitu Sandra Happy Saputra, S.Pd serta Bagian Administrasi oleh Zian Nafisah.
Dengan didirkannya BankZiska di Pasuruan ini diharapkan bisa membantu masyarakat UMKM dalam menumbuhkan dan membangun ekonomi tanpa riba. Sehingga dapat merealisasikan tujuan adanya program BankZiska ini.
Setelah satu tahun lebih ini Bankziska telah menjadi kebutuhan masyarakat dalam mengembangkan ekonomi tanpa riba. Dengan kurun waktu yang belum terlalu lama Bankziska telah sukses dalam membantu masyarakat dan telah diduplikasi di daerah lain.
Program Bankziska yang merupakan gerakan pemberdayaan UMKM melalui pemberian pinjaman dengan akad Qardhul Hasan ini telah memudahkan masyarakat dalam membangun perekonomiannya. Bankziska akan senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat dalam rangka membantu umat. Sehingga BankZiska bisa di duplikasi lagi di daerah-daerah lain di Indonesia.